Contact Us

Name

E-mail *

Message *

Sabtu, 24 September 2016

PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS AUGMENTED REALITY

Pengertian Dan Jenis-Jenis Augmented Reality

  pengertian dan jenis jenis Augmented Reality :



AUGMENTED REALITY
Dalam beberapa tahun terakhir, Lingkungan Virtual (Virtual Reality) telah menarik banyak perhatian media.
 Ide dasarnya adalah untuk membenamkan pengguna dalamsebuah imajiner yang dihasilkan komputer "dunia maya". Meskipun banyak teknologiyang berbeda dapat digunakan untuk mencapai efek ini, pada umumnya
user 

 akan merasaterputus dari pandangan dunia luar (nyata)


PENGERTIAN AUGMENTED REALITY Menurut Wikipedia (Bahasa Indonesia), AR jika kita lihat definisinya adalahsebagai berikut:
 Realitas tertambah, atau kadang dikenal dengan singkatan bahasa Inggrisnya AR(augmented reality), adalah teknologi yang menggabungkan benda maya tiga dimensi kedalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi dan menampilkannya dalam waktu nyata.

Augmented Reality (AR) atau realitas tertambah adalah sebuah pencitraan bendamaya 2dimensi atau 3dimensi yang diproyeksikan kedalam waktu nyata. Dengan katalain ada sisipan benda maya pada keadaan nyata yang dapat dilihat dari sebuah layardengan inputan perekaman sebuah kamera. Sang pengamat akan merasa melihat benda2d/3d tersebut dalam layar dengan sebuah marker (marker, marker-texture (surface), facedetection/recognition, motion detection, dan GPS & Digital Compass.) sebagai titikacuan fokus kamera. Tidak seperti realitas maya (virtual reality) yang sepenuhnyamenggantikan kenyataan, AR sekedar menambahkan atau melengkapi saja

Jenis-jenis Augmented Reality :
Head Mounted Display
Salah satu cara untuk menerapkanAugmented Reality adalah dengan melihatmelalu optik dari Head Mounted Display(HMD). Perangkat ini mengkombinasikanoptik di depan mata pengguna. Kombinasioptik tersebut membiarkan cahaya masukdari dunia nyata dana memantulkan cahayadari monitor menampilkan gambar grafis.hasilnya adalah kombinasi dari dunia nyata dan dunia maya ditarik dalam monitor.
Terdapat dua tipe utama perangkat Head-Mounted Display (HMD) yangdigunakan dalam aplikasi realitas tertambah, yaitu opaque HMD dan see-through HMD.Keduanya digunakan untuk berbagai jenis pekerjaan dan memiliki keuntungan dankerugian masing-masing
Opaque Head-Mounted Display
Ketika digunakan di atas satumata, pengguna harusmengintegrasikan padangan dunianyata yang diamati melalui mata yangtidak tertutup dengan pencitraan grafisyang diproyeksikan kepada mata yangsatunya. Namun, ketika digunakanmenutupi kedua mata, penggunamempersepsikan dunia nyata melaluirekaman yang ditangkap oleh kamera. Sebuah komputer kemudian menggabungkan
rekaman atas dunia nyata tersebut dengan pencitraan grafis untuk menciptakan realitastertambah yang didasarkan pada rekaman.

See-Through Head-Mounted Display
Tidak seperti penggunaan opaque HMD, see-through HMD menyerap cahaya darilingkungan luar, sehingga memungkinkan pengguna untuk secara langsung mengamatidunia nyata dengan mata. Selain itu, sebuah sistem cermin yang diletakaan di depanmana pengguna memantulkan cahaya dari pencitraan grafis yang dihasilkan komputer.Pencitraan yang dihasilkan merupakan gabungan optis dari pandangan atas dunia nyatadengan pencitraan grafis.

Virtual Retinal Display
Virtual retinal displays (VRD), atau disebut juga dengan retinal scanning display(RSD), memproyeksikan cahaya langsung kepada retina mata pengguna. Tergantung pada intensitas cahaya yang dikeluarkan, VRD dapat menampilkan proyeksi gambar yang penuh dan juga tembus pandang, sehingga pengguna dapat menggabungkan realitas nyatadengan gambar yang diproyeksikan melalui sistem penglihatannya. VRD dapatmenampilkan jarak pandang yang lebih luas daripada HMD dengan gambar beresolusitinggi. Keuntungan lain VRD adalah konstruksinya yang kecil dan ringan. Namun, VRDyang ada kini masih merupakan prototipe yang masih terdapat dalam tahap perkembangan, sehingga masih belum dapat menggantikan HMD yang masih dominandigunakan dalam bidang realitas tertambah

0 komentar:

Posting Komentar